Skip to main content

Eyebrow Iseng with Fanbo Eyebrow Pencil

Sekarang kita bahas tentang hal paling penting buat muka saya, yaitu pensil alis. Saya baru paham pentingnya pensil alis ini baru sejak 2012. Jadi selama ini saya pede saja dengan bentuk alis minimalis dan segaris tipis yang kata orang jawa "nanggal sepisan" jadi saya pikir apalah gunanya polesan kalau yang asli sudah bagus *uhuk kepedean.
Dan ternyata semua berubah sejak negara api menyerang, sekarang saya paling care sama urusan alis per alisan. Kalu sekali aja keluar gak pake pensil alis saya berasa muka saya kumuh banget :-(

Ini adalah pensil alis pertama saya, yang langsung saya suka dan berniat repurchase lagi lagi dan lagi. Apakah dia? Bukan ... bukan pensil alis sejuta umat VIVA itu, tapi dari FANBO. So far saya sudah nyoba beberapa merk termasuk yang di atas dan ternyata tetap ini yang lebih saya suka.
1. pensil yang tinggal beberapa cm
2. alat bantu, brush dan spool
3. swatch warna, bandingan dengan pensil alis lain
Apa pasal saya suka pensil ini?
  1. Alasan pertama saya beli tentulah HARGA, dengan harga di bawah 20 ribu tentu ini barang yang gak akan merasa berdosa untuk dicoba kan?
  2. WARNA, yups ini salah satu yang bikin saya selalu balik dan balik lagi ke pensil ini meski tetap curi-curi selingkuhan pensil alis yang lain :-P. Warnanya itu coklat gelap, tidak terlalu merah seperti merk VIVA atau INEZ yang pernah saya coba warna coklatnya. Sekalinya saya coba warna hitamnya VIVA dan kemudian saya nyesel berat karena jadi muka saya bertransformasi jadi sinchan berjilbab :-(
  3. TAHAN LAMA, yups ini adalah bonus yang sangat berharga, ketika muka rewel dan berminyak kalian bisa bersahabat baik dengan makeup terjangkau, dan memberikan tampilan yang memuaskan, apalagi yang harus dicari?
  4. Teksturenya saya suka, gak terlalu empuk dan gak terlalu keras. Pas menurut saya.
Dari beberapa nilai plus di atas saya masih suka selingkuh kesana kemari karena bentuknya yang pensil jadi cepat tumpul, kemana-mana bawa rautan tentu merepotkan dan membuang waktu. Karena itulah untuk waktu buru-buru saya (yang hampir tiap hari buru-buru) saya lebih memilih pensil alis yang automatic, alias tinggal diputer doang.

Nah di bawah ini adalah salah satu dosa saya sebagai istri :-P entah kenapa sore kemarin si Arief jinak-jinak aja saya urek-urek alisnya sambil nonton TV. Biasanya juga langsung ngeluarin jurus meronta-ronta. Bahkan setelah saya minta ijin mau saya post di blog dia cuman ngangguk-ngangguk aja :-D

swatch di alisnya Arief yang tebel kayak ulet bulu

warnanya cukup blend kan dengan muka?

hahahaha sumpah ini saya nahan ketawa

Maafkan aku suamiku ... tapi tak apalah ... setidaknya sesekali bisa nongol di sini.

UPDATE : Agustus 2016


Udah lama gak pake pensil alis ini karena kelupaan naruh di pouch makeup mana, tau-tau tadi pagi lihat, trus usrek-usrek bentar .... taraaaaa ... emang tetep juara ini warnanya diantara semua pensil alis yang pernah saya coba.


Natural Eyebrow Everyday Look
Tanpa makeup apapun asal alis udah rapi, udah pede kemanapun hahaha ... dari kucel-kucel nganter seruni sekolah, sarapan dan ngantor dengan eksis. Silahkan dicoba ...

_XOXO_

Comments

  1. hahahaha ya ampun, suami nya pasrah amat yak di usrek-usrek? xD

    setuju soal fanbo! dia jadi pensil alis favorit setelah aku juga coba-coba main hati ke pensil yang lain :p


    tulisandarihatikecilku.blogspot.co.id

    ReplyDelete
    Replies
    1. iyaaaa ... warnanya bagus ya, coba dia punya seri yg gak perlu diserut gitu pasti lebih sipp :D
      terima kasih sudah berkunjung

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Review : Gentle Birth (Persalinan Nyaman untuk Menyambut Seruni)

Lanjutan dari  Review : Persiapan Gentle Birth (Persalinan Nyaman untuk Menyambut Seruni) Alhamdulillah kehamilan pertama saya ini saya tidak merasakan morning sickness sama sekali, nafsu makan saya juga biasa saja seperti sedia kala tidak berlebihan. Jadi semua kegiatan rutin saya masih lancar aman terkendali saya lalui termasuk puasa ramadhan, naik turun tangga kantor tiap hari (ruangan kerja saya ada di lantai 2) dan tugas perjalanan dinas luar kota berkali-kali ke Jakarta menggunakan pesawat maupun kereta api, semua terasa lancar dan menyenangkan termasuk keliling belanja baju ke tanah abang dan thamrin (mungkin membuat beberapa orang ngeri melihat saya masih mondar mandir dengan perut buncit ^^) yang pasti 9 bulan ini saya lalui dengan banyak kegiatan travelling, jadi kalau misal nanti anak saya doyan jalan gak perlu heran :P

Birthing Ball / Gym Ball Untuk Ibu Hamil

Cerita tentang perlengkapan perang selama kehamilan lagi, karena beautycase saya sudah mulai tergeser dengan benda-benda ini hahaha ... termasuk daftar belanjaan saya, lipstick dan foundation sudah kelaur dari top 50 benda yang ingin saya beli :P Awal mula kenalan sama gym ball ini pas lagi ikut kelas Prenatal for Couple yang diadakan bidan Yessi dan team. diambil dari kettler.com.sg

Kekerasan Dalam Rumah Tangga

Betapa mengerikannya dunia orang dewasa ini ... hanya dengan membayangkannya saja saya bisa meneteskan air mata. Seminggu yang lalu seorang keluarga dekat menceritakan hal yang benar-benar tidak pernah saya pikirkan sebelumnya. Seorang anak kecil menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan orang tuanya, seems familiar?? banyak ya beritanya dimana-mana ...